“Kesederhanaan
itu adalah sebuah perasaan yang luar biasa dari Tuhan, yang dikaruniakan-Nya
untuk kita…”..
Dari
kesederhanaan aku belajar arti sebuah kesabaran. Kesabaran setia menemani dalam
setiap langkah perjuangan hidup. Satu tahap, dua tahap, tiga tahap… dan
seterusnya hingga membawa kita dalam sebuah puncak kesuksesan. Tidak ada usaha
tanpa kesabaran, karena semua yang terwujud di dunia ini membutuhkan sebuah
proses entah lama maupun singkat. Sabar itu sederhana, yang membuat dia menjadi
sulit adalah perasaan yang kita kelola sendiri, dari mulai perasaan jenuh,
jengkel, kesa, dan amarah. Namun apabila perasaan mampu menyederhanakan semua
itu, maka tidak ada yang sulit untuk menjadi pribadi yang sabar.
Dari
kesederhanaan aku belajar arti sebuah kebahagiaan. Ya, bahagia itu sederhana,
dengan tersenyum kita sudah merasa bahagia. Dengan bisa meringankan beban orang
lain kita sudah merasa bahagia. Tidak ada yang sulit untuk menjadi seseorang
yang selalu bahagia, karena hidup ini terlalu singkat untuk menunggu
kebahagiaan datang. Jadi, ambillah dan nikmati kebahagiannmu itu mulai dari
sekarang.
Dari
kesederhanaan aku belajar menjalani hidup. Melangkahkan kaki kejalan-Nya,
berbagi dengan sesame dan mewujudkan impian. Semua itu bisa silakukan dengan
sederhana. Hanya perlu niat dan keteguhan hati untuk selalu percaya dan yakin
bahwa Allah itu ada dalam setiap langkan dan keputusan yang akan kita buat.
Dari
kesederhanaan aku belajar mengenalmu, sosok dengan sejuta pesona. “Tidak ada
manusia yang diciptakan Allah dengan sia-sia, semua pasti akan bermanfaat
tergantung darinya memilih jalan yang mana” Katamu penuh ambisi. Ketika
disampingmu, kurasakan bahwa bisikan ular itu terdengar sangat lemah, dan bisa
ular itu bukan racun yang mematikan, karena semuanya sederhana.
Satu tahun
tanpamu ini, aku banyak belajar tentang makna sederhana yang kau ajarkan.
Belajar tentang keihlasan, belajar tentang pengabdian dan semuanya sederhana.
Aku sadar bahwa akan ada banyak tahun yang aku lewati tanpamu lagi, tapi aku
percaya bahwa semuanya akan baik-baik saja, dan kaupun harus percaya kepadaku.
Sebenarnya aku ingin bertanya apa kau sangat bahagia sekarang?? Apa akan kau
jawab lagi dengan “jangan tanyai aku soal pertanyaan bodoh itu!”. Aku harap kau
akan menjawab itu.
Semoga aku bisa
meneruskan dengan indah semua cerita hidupmu, menjadikannya lebih indah dan
mempesona untuk semua orang disekitarmu. Allah telah memberikan takdir
terbaiknya untukmu, dan aku yakin, kau tidak akan pernah marah karena hal ini.
Kau tak perlu menghawatirkanku, karena ku sudah sangat bahagia sekarang, berkat
kesederhanaan yang kau ajarkan. Meskipun terkadang hati ini masih berdesir
keras, namun aku merasa jauh lebih baik dari hari pertama kau tak disampingku,
sangat jauh lebih baik.
Menyederhanakan
hidup, menjadikannya luar biasa. Terimaksih untuk semua kesederhanaan ini.
Special for you, my amazing star….
Rhytme in Peace…
In the heaven…
In the wonderful place…
Love you so much…..